Ini Jawaban Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang Terkait Toilet.

KoTANJUNG PINANG  | benews – Toilet Kota Rebah Istana Kota Lama Kota Tanjungpinang sudah dibangun pada tahun 2019 yang lalu, namun fungsi belum digunakan dan difungsikan sesuai peruntukannya, sehingga masyarakat yang ingin buang hajat, terpaksa harus kebingungan ketika “kebelet” ingin buang hajat.

Fasilitas toilet ini tentunya untuk menunjang sarana di areal wisata sejarah ditempat tersebut.

Dari pantuan media ini, tampak pintu yang terbuat dari teralis bercat hitam digembok agar siapa pun tidak masuk kedalam toilet, seperti saat ini, Minggu (31/1/2021).

Sementara itu,Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang Surjadi mengatakan, saat ini arel tersebut belum ada aliran listrik.

“Listrik belum masuk, Kami sendiri sudah menyediakan ginset dan sudah ada yang jaga di areal tersebut.,”Kata Surjadi ,Minggu (31/1/2021). Memberi alasan.

Lanjut Surjadi,Kata dia,di areal Kota Rebah keamanannya masih rendah,” tutup Surjadi memberi alasan belum difungsikannya toilet yang sangat dibutuhkan guna penunjang tempat wisata tersebut.

Diketahui, proyek pembangunan toilet mewah di Objek Wisata Kota Rebah Istana Kota Lama  tahun 2019 bersumber dari APBD Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan senilai Rp199.636.000 (holul)

Tinggalkan Balasan