ANAMBAS|benews – Kepemimpinan Presiden Joko Widodo, tak dapat dipungkiri, pembangunan infrastruktur jalan diharapkan mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat, dan memudahkan mobilisasi antar lintas dan wilayah, hingga ke pelosok desa.
Masyarakat dusun satu dan dusun dua desa Tiangau, berharap perhatian pemerintah agar akses jalan, dan pembangunan dinikmati, setelah cukup lama belum kunjung juga melihat adanya perbaikan jalan di desa tersebut
Jalan satu satunya yang menghubungkan dusun satu dan dusun dua tapi kondisinya, penuh lubang dan berbatu. Ditambah Medan jalan yang menanjak dan turunan yang cukup curam, membuat sebagian masyarakat kesusahan ketika melintasi jalan tersebut. Belum lagi disaat warga akan membawa hasil pertanian dari kebun.
“Kondisi jalan ini sangat merugikan kita, terkadang kita susah mau angkut hasil kebun dengan Honda (motor).bapak, lihat sendiri jalan yang menanjak itu penuh lubang dan batu, harusnya kita bisa angkut barang bawaan sekitar seratus kilo sekali jalan, namun karena kondisi jalannya begini terpaksa harus dua kali perjalanan”terang Saipul, warga dusun dua
Harapan akan perbaikan jalan di desa tiangau sudah sangat lama dalam penantian masyarakat, namun belum ada kepastian sampai kapan penantian itu, upaya pengaduan kepada pemerintah daerah sudah pernah dilakukan,dengan harapan jalan penghubung dusun satu dengan dusun dua segera diperbaiki.
“jalan ini memang sudah lama rusak pak,dan kita sudah pernah sampaikan pada pemerintah daerah,dan katanya tahun ini akan dilaksanakan perbaikannya.kami sebagai perangkat desa serta masyarakat desa tiangau sangat berharap akan perbaikan jalan di desa kami.” terang tamriadi, sekretaris desa tiangau
hingga berita ini kita turunkan,pihak dari dinas PU kepulauan Anambas belum bisa kita hubungi.
Ferengky -Anambas
