Lukita..Solusi Untuk Persoalan Masyarakat Batam
BeNews.co.id-BATAM. Pasangan calon walikota Batam no 1. DR.Ir.Lukita Dinarsyah Tuwo.MA-Drs.H.Abdul Basyid Has.M.Pd hadir dengan slogan Perubahan, menuju Batam Luar biasa, mampu meyakinkan masyarakat Batam dalam menentukan pilihannya tanggal 9 Desember 2020 mendatang.
Solusi yang ditawarkan terhadap berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat sangat menyentuh dan memiliki dasar kepastian hukum menjadi maknet tersendiri.
Dani (46 thn), Warga kampung Tua Batu merah, dalam pertemuan yg digagas warga, dan dengan sabar menunggu kehadiran Lukita hingga menjelang jam 22.00 wib dengan lantang meminta ketegasan komitmen Lukita bila terpilih menjadi walikota Batam, terhadap persoalan yang dikatakannya menjadi momok bagi warga Batu merah selama ini.
” Sejak bayi saya dibatu merah ini pak, dan persoalan yang sama hingga umur saya setua ini masalahnya tetap sama, kepastian hukum dan legalitas lahan kampung tua yang sudah ditetapkan sejak 17 thn lalu masih tetap menjadi persoalan bagi kami masyarakat yang tinggal disini (batu merah red) katanya yang langsung disambut anggukan dan tepuk tangan seluruh warga yang hadir.
bahkan dikatakannya, kini para spekulan yang mengaku “Tuan Tanah” terus bergerilya dan mengharuskan warga membayar harga tanah Rp.150.000 permeter, bahkan sudah ada yang bayar, bahkan tidak sedikit yang sudah lunas, namun legalitas tanahnya belum memiliki bukti yang jelas. Hal yang sama ditegaskan Gabe (45 thn) yang mengaku sudah menyicil 3 juta rupiah, namun tidak memiliki kepastian dalam legalitas lahan tempat tinggalnya.
“Menjawab kegusaran warga, Lukita yang juga mantan Kepala BP Batam sebagai pemegang HPL lahan di Batam mengaku terkejut dan baru mendengar tentang adanya persoalan seperti yang disampaikan warga. Dan dijelaskannya sejak ditetapkan sebagai daerah kampung tua, 17 tahun silam, diawal dirinya diangkat sebagai Kepala BP Batam, persoalan yang sudah berlarut larut tersebut sudah mulai dikerjakan dan diselesaikan, dengan memberikan bukti nyata bengkong sadai yang telah berhasil disertifikasi dengan baik kini.
” Kepastian hukum dan legalitas lahan itu penting diselesaikan, dan saya tegaskan tidak ada tuan tanah atau apapun namanya yang berhak melakukan pungutan terhadap lahan warga, karena HPL hanya boleh dialokasikan dan itu yang melakukan BP Batam sebagai pemegang HPL yang diamanahkan Negara,” kata Lukita, sambil mempersilahkan seluruh masyarakat yang hadir saat itu menangih apa yang disepakati dalam pertemuan malam ini dengan difasilitasi tokoh masyarakat setempat, Bapak Saleh Thoba ST yang juga merupakan Korcab Batu Ampar Rumah Bahagia Team Lukita-Basyid. Ketegasan Lukita disambut gemuruh seluruh masyarakat yang tetap setia menunggu kehadirannya hingga menjelang tengah malam tersebut.
Dalam berbagai kesempatan, Lukita selalu menegaskan legalitas lahan bagi masyarakat (tempat tinggal dan rumah ibadah) menjadi prioritas yang harus diselesaikan demi kepastian hukum.
Dalam hal administrasi pelayanan penduduk, Lukita dengan tegas mengatakan menjadi tupoksi kerja Pemerintah daerah yang dipimpinnya kelak, dengan memastikan kehadiran Negara ditengah tengah masyarakatnya.
“KTP itu wajib dimiliki setiap warga masyarakat Indonesia,dan tidak ada alasan hingga berbulan-bulan bahkan bertahun untuk mendapatkan KTP bagi warga Masyarakat Indonesia, hal itu dijamin Undang-undang,” tegas Lukita yang dengan tegas meminta warga menagih langsung janji politik dan hal-hal yang disampaikan dan dituliskan dalam visi misinya saat mencalonkan diri jadi walikota Batam.
Zul mengomentari statemen Lukita dalam pertemuan dengan warga masyarakat Batu Merah Batam mengaku optimis dan bangga penuh kepercayaan dengan apa yang disampaikan Lukita.
“beliau hadir untuk solusi bagi persoalan yang dihadapi masyarakat, dan menjadi realistis ketika dijabarkan dengan baik runut dan dasar penyelesaian setiap persoalan yang disampaikan kepada beliau. “Koq selama ini hal-hal tersebut kita tidak dapatkan, padahal sebenarnya bisa dilakukan pemimpin kita,” katanya penuh semangat dan berharap Lukita terpilih menjadi walikota Batam, agar penantian panjang masyarakat selama ini segera bisa terwujud. Semoga.! ***