Benews.co.id-BATAM. Kabar gembira untuk masyarakat Batam dengan kehadiran ribuan vaksin copid 19 untuk Batam, bertepatan dengan pencanangan suntik vaksin yang dilakukan Presiden Joko widodo di Istana merdeka Rabu (13/1)
Entah kebetulan atau memang sudah diatur kehadiran ribuan Vaksin untuk Covid-19 diangkut Kapal KMP Barau dari Tanjung Pinang ke Pelabuhan Roro Punggur – Batam, Rabu (13/1/2021).
Dijelaskan Wakil Walikota Batam Amsakar Ahmad S.Sos, M.Si Vaksin untuk Covid-19 yang diterima ada 11.120 dikemas dalam 6 koli dengan merk Sinovac dengan menggunakan 1 unit mobil box lori dan 1 unit mobil box pick up. Ini nanti akan disimpan di Dinkes Instalasi Farmasi dalam suhu 2° – 8°. Kita semua mendukung dan sudah di uji secara klinis dan siap digunakan,” Katanya meyakinkan.
“Peran media agar membantu mempublikasikan secara baik agar masyarakat bisa meminimalisir diskursus kontra produktif itu,” harap wakil walikota yang juga merupakan ketua harian tim gugus tugas copid 19 Batam.
Ditambahkan Amsakar, untuk tahap pertama ini ada 20 orang yang di Vaksin. Terdiri Pejabat Eksekutif daerah, FKPD dan Tenaga medis serta tokoh agama atau tokoh masyarakat,” jelasnya.
Dalam keterangannya, Amsakar menambahkan, yang menolak untuk di Vaksin akan dikenakan karantina. “Ada sanksi yang diterapkan mengacu undang – undang (UU) Nomor 6 Tahun 2018 tentang ke karantinaan Kesehatan, setiap orang yang tidak mematuhi penyelenggaraan ke karantinaan kesehatan atau menghalangi penyelenggaraan ke karantinaan kesehatan bisa dipidana dengan ancaman penjara paling lama satu tahun atau denda maksimal Rp 100 juta,” tutupnyanya.
Sementara itu, Dandim 0316 Batam Letkol Kava. Sigit Dharma Wiryawan SH menegaskan, untuk TNI – Polri sesuai amanah menyatakan kesiapannya dan personilnya untuk dilakukan vaksinasi yang diamini Kapolresta Barelang Kombes.Yos Guntur, SIK. Turut hadir dalam serah terima Vaksin Kepala ASDP Arifuddin TS dan Kadis Kominfo Hazril. (Hendrik Butar)
