Benews.MEDAN. Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajeksyah menegaskan, 7 Oktober 2014, ulos atau kain tradisional khas suku Batak, Sumatera Utara, resmi ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai salah satu warisan budaya tak benda Indonesia. Sejak saat itu, setiap tanggal 17 Oktober diperingati sebagai Hari Ulos Nasional.
.
Ulos, sebagai salah satu identitas budaya asli Indonesia, khas Suku Batak, bukan hanya sekedar kain dan busana. Ulos memiliki makna kehidupan yang menyeluruh dari berbagai aspek dalam ada budaya Suku Batak. Ulos adalah kebanggaan Sumatera Utara, kekayaan adat budaya Indonesia yang harus kita lestarikan dan jaga bersama. Selamat Hari Ulos Nasional.
Penetapan sebagai hari ulos Nasional pada tanggal 17 Oktober ternyata belum begitu banyak diketahui masyarakat luas. Simanjuntak, mengaku baru tahu bahwa tanggal 17 Oktober adalah merupakan hari ulos Nasional.
“Seharusnya menjadi kesadaran bagi semua kalangan untuk melakukan kegiatan pelestarian dan kegiatan untuk mengisi hari ulos yang sudah ditetapkan pemerintah, agar generasi muda semakin paham akan makna dan arti ulos sebagai warisan leluhur batak khususnya,” tutup Simanjuntak penuh harap. (***)
